Sekilas Tentang Kemasyhuran Kopi Luwak
Di artikel-artikel sebelumnya saya sudah membahas secara jelas apa itu kopi luwak. Jadi nampaknya di sini hal tersebut tidak perlu dibahas lagi. Yang paling penting diketahui, sekarang ini kopi luwak sangat terkenal di seluruh pelosok dunia. Saya bahkan pernah kaget ketika masuk ke sebuah desa di Yugoslavia belum lama ini. saat mereka tahu jika saya orang Indonesia, beberapa orang disana dengan antusias menanyakan benarkah ada kopi yang berasal dari kotoran hewan. Saat saya mengatakan ya, mereka kemudian dengan semangat ingin memesan kopi tersebut dan mencoba menikmati sensasi rasanya. Meski saat saya katakan bahwa kopi yang mereka sebut civet coffee ini harganya mahal, antusiasme mereka tetap sama.Kopi luwak diganjar dengan harga yang sangat mahal bukan tanpa alasan. Produksi yang rendah dan tingkat permintaan yang tinggi inilah yang menyebabkan kita harus merogoh kocek lebih dalam untuk mencicipi kesegaran kopi luwak meski hanya secangkir. Kopi luwak dalam bentuk biji roasted umumnya dijual seharga Rp. 1.000.000,- per kg , dalam bentuk bubuk Rp. 1.300.000,- per kg, dan ketika sudah dicangkir harganya bisa mencapai Rp. 50.000,- sampai Rp. 1.000.000,- tergantung tempat dimana kita membeli.
Mengenal Teh Panda Asli China
Nah, dari kopi mari kita alihkan pembahasan ke teh. Minuman yang berasal dari pengeringan daun teh (Camelia sinensis L.) ini tentu sudah sangat akrab di telinga dan lidah kita. Namun perlu diketahui bahwa faktanya kebanyakan orang yang menyukai kopi tidak menyukai teh, dan kebanyakan orang yang menyukai teh sangat anti minum kopi.Dari berbagai produk teh yang saat ini tersedia di pasaran, ada satu buah produk yang nampaknya akan menyaingi ketenaran kopi luwak yang kita bahas sebelumnya. Teh ini adalah teh panda. Teh panda merupakan teh termahal yang ada di dunia. Teh panda saat ini hanya diproduksi dari tanaman teh yang ada di China, tepatnya di dataran tinggi Ya’an Provinsi Sichuan oleh An Yanshi –seorang pengusaha teh terkenal dunia-.
Jika mungkin Anda berpikir teh ini berasal dari kotoran panda berarti Anda termasuk orang yang terburu-buru dalam mengambil kesimpulan. Hehe. Teh ini sama seperti teh pada umumnya namun ia hanya diperoleh dari tanaman yang dipupuk menggunakan kotoran panda. Teh yang dipupuk menggunakan kotoran panda ini dinilai memiliki rasa yang berbeda dari teh biasa. Teh panda lebih segar dan dipercaya mampu mengobati berbagai jenis penyakit kanker terutama kanker rahim yang biasa menyerang wanita.
Yang menjadikan teh panda spektakuler sejatinya bukan karena rasa dan manfaatnya itu, melainkan karena harganya yang selangit. Untuk 50 gram teh ini seseorang harus merogoh kocek hingga Rp. 2.800.000,-. Harga yang tentunya membuat orang dari kaum ekonomi lemah seperti kita ini menggeleng-gelengkan kepala.
Nah dari pembahasan harga kopi luwak dan teh panda di atas tentu kita dapat menyimpulkann jika ternyata teh panda harganya lebih mahal dibanding kopi luwak. Semoga suatu saat kita bisa mencicipi segarnya teh panda secara gratis. Amin. Hehe.